17. Jihad

【1】

Sunan Darimi 2283: Telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Katsir] dari [Al Auza'i] dari [Yahya bin Abu Katsir] dari [Abu Salamah] dari [Abdullah bin Salam], ia berkata; kami duduk-duduk bersama dengan beberapa orang sahabat Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, kami saling menyebutkan sesuatu, lalu kami berkata; "Seandainya kami mengetahui suatu amalan yang paling dicintai Allah Ta'ala, niscaya kami akan mengamalkannya." Setelah itu Allah Ta'ala menurunkan ayat: " Telah bertasbih kepada Allah apa saja yang ada di langit dan apa saja yang ada di bumi; dan Dia-lah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. Wahai orang-orang yang beriman, kenapakah kamu mengatakan sesuatu yang tidak kamu kerjakan? Amat besar kebencian di sisi Allah.... QS As Shaf; 1-3, hingga selesai ayat. Abdullah berkata; kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam membacakannya kepada kami hingga selesai. Abu Salamah berkata; "Kemudian Ibnu Salam membacakannya kepada kami. Yahya berkata; Kemudian Abu Salamah membacakannya kepada kami dan Yahya pun membacanya kepada kami, dan Al Auza'i membacakannya kepada kami dan Muhammad membacakannya kepada kami."

【2】

Sunan Darimi 2284: Telah mengabarkan kepada kami ['Ubaidullah bin Musa] dari [Sufyan] dari [Abu Az Zinad] dari [Al A'raj] dari [Abu Hurairah] ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Allah menjamin bagi siapa yang berjihad di jalan-Nya, Dia tidak mengeluarkan orang itu kecuali untuk berjihad di jalan-Nya dan membenarkan kalimat-Nya untuk memasukkannya ke dalam surga atau mengembalikannya ke tempat tinggalnya ketika dia keluar, dengan membawa pulang pahala atau ghanimah".

【3】

Sunan Darimi 2285: Telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Yusuf] telah menceritakan kepada kami [Malik bin Mighwal] dari [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dari [Jabir] ia berkata; (Rasulullah) ditanya; "Wahai Rasulullah, jihad apakah yang paling utama?, " Beliau menjawab: "Orang yang kudanya disembih dan darahnya mengalir (hingga gugur)."

【4】

Sunan Darimi 2286: Telah mengabarkan kepada kami [Abdullah bin Shalih] telah menceritakan kepadaku [Ibraihim bin Sa'd] dari [Ibnu Syihab] dari [Ibnu Al Musayyab] dari [Abu Hurairah] ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam ditanya; "Amalan apakah yang paling utama?, " Beliau bersabda: "Beriman kepada Allah dan RasulNya." Abu Hurairah berkata; Beliau ditanya lagi; "Kemudian apa?, " Beliau menjawab: "Kemudian berjuang di jalan Allah." Beliau ditanya lagi; "Kemudian apa?, " Beliau menjawab: "Kemudian haji mabrur."

【5】

Sunan Darimi 2287: Telah mengabarkan kepada kami [Nu'aim bin Hammad] telah menceritakan kepada kami [Baqiyyah] dari [Bahir] dari [Khalid bin Ma'dan] dari [Malik bin Yakhamir] dari [Mu'adz bin Jabal] ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa berperang di jalan Allah, seukuran lamanya waktu istirahat diantara dua kali memeras unta, maka wajib baginya Surga." Yaitu seukuran unta tersebut memancarkan perahannya bagi orang yang memerah susunya.

【6】

Sunan Darimi 2288: Telah mengabarkan kepada kami ['Ashim bin Ali] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Abu Dzi`b] dari [Sa'id bin Khalid] dari [Isma'il bin Abdurrahman bin Abu Dzi`b] dari ['Atha` bin Yasar] dari [Ibnu Abbas] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam keluar menemui para sahabat, sementara mereka sedang duduk-duduk. Lalu beliau bersabda: "Maukah aku beritahukan kepada kalian mengenai orang paling baik kedudukannya?" Kami menjawab; "Tentu." Beliau bersabda: "Orang yang memegangi kepala kudanya -atau bersabda; kepala kuda- di jalan Allah kemudian meninggal atau terbunuh." Beliau bersabda: "Maukah aku beritahukan kepada kalian mengenai (kedudukan) orang yang setelahnya." Maka kami menjawab; "Ya wahai Rasulullah." Beliau bersabda: "Orang yang mengisolir diri di lembah, ia mendirikan shalat, menunaikan zakat dan menjauhi kejahatan manusia." Beliau bersabda: "Maukah aku beritahukan kepada kalian mengenai orang yang paling buruk kedudukannya." Kami menjawab; "Tentu wahai Rasulullah." Beliau bersabda: "Orang yang dimintai (sesuatu) atas nama Allah, namun ia tidak mau memberi karena-Nya."

【7】

Sunan Darimi 2289: Telah mengabarkan kepada kami [Abdullah bin Shalih] telah menceritakan kepadaku [Yahya bin Ayyub] dari [Hisyam] dari [Al Hasan] dari ['Imran bin Hushain] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Berdirinya seorang laki-laki di barisan (jihad) di jalan Allah, itu lebih baik daripada ibadahnya seseorang selama enam puluh tahun."

【8】

Sunan Darimi 2290: Telah mengabarkan kepada kami [Al Qasim bin Katsir], ia berkata; aku mendengar [Abdurrahman bin Syuraih] menceritakan dari [Abdullah bin Sulaiman] bahwa [Malik bin Abdullah] melewati [Habib bin Maslamah] -atau Habib melewati Malik- ketika ia menuntun kuda sambil berjalan. Kemudian Habib (atau Malik) berkata; tunggangilah, sebab Allah telah memberimu tunggangan. Lantas Habib (atau Malik) berkata; "Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa kedua kakinya berdebu di jalan Allah, maka Allah mengharamkan Neraka untuknya."

【9】

Sunan Darimi 2291: Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Yusuf] dari [Sufyan] dari [Abu Hazim] dari [Sahl bin Sa'd], ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sungguh berpagi-pagi atau sore hari di jalan Allah itu lebih baik dari dunia seisinya."

【10】

Sunan Darimi 2292: Telah mengabarkan kepada kami [Hajjaj bin Minhal] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] dari [Suhail bin Abu Shalih] dari [An Nu'man bin Abu 'Ayyasy] dari [Abu Sa'id Al Khudri] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Tidaklah seorang hamba berpuasa sehari di jalan Allah dengan mengharap wajah Allah, melainkan Allah akan menjauhkan jarak antara wajahnya dan Neraka sejauh tujuh puluh tahun."

【11】

Sunan Darimi 2293: Telah mengabarkan [Al Qasim bin Katsir] ia berkata; aku mendengar [Abdurrahman bin Syuraih] telah menceritakan kepada kami dari [Abu Ash Shabbah Muhammad bin Sumair] dari [Abu Ali Al Hamdani] dari [Abu Raihanah] bahwa ia pernah bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dalam suatu ekspedisi, suatu malam, dia mendengar beliau bersabda: "Telah diharamkan Neraka bagi mata yang begadang (untuk berjaga-jaga) di jalan Allah, dan telah diharamkan Neraka bagi mata yang menangis karena takut kepada Allah." Lalu beliau menyebutkan yang ketiga, namun aku lupa. Abu Syuraih berkata; Ku mendengar orang yang mengatakan hal itu, yaitu: "Telah diharamkan Neraka bagi mata yang menahan dari melihat perkara-perkara yang diharamkan Allah, atau mata yang dicongkel di jalan Allah 'azza wajalla."

【12】

Sunan Darimi 2294: Telah mengabarkan kepada kami [Al Hakam bin Al Mubarak] telah mengabarkan kepada kami [Ad Darawardi] dari [Shalih bin Muhammad bin Zaidah], ia berkata; aku mendengar [Umar bin Abdul Aziz] dari ['Uqbah bin 'Amir Al Juhani] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Semoga Allah merahmati orang yang menjaga para penjaga (orang yang menjaga kaum muslimin)." Abdullah berkata; "Umar bin Abdul Aziz belum pernah bertemu dengan 'Uqbah bin 'Amir.

【13】

Sunan Darimi 2295: Telah menceritakan kepada kami [Abdullah bin Muhammad] telah menceritakan kepada kami [Jarir] dari [Al A'masy] dari [Abu 'Amr Asy Syaibani] dari [Abu Mas'ud Al Anshari], ia berkata; "Seorang laki-laki datang sambil membawa unta yang telah dikekang. Laki-laki itu berkata; "Unta ini diperuntukkan di jalan Allah." Kemudian Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Karena unta tersebut, engkau mendapatkan tujuh ratus unta yang seluruhnya dikekang pada Hari Kiamat."

【14】

Sunan Darimi 2296: Telah mengabarkan kepada kami [Utsman bin Umar] telah mengabarkan kepada kami [Hisyam] dari [Al Hasan] dari [Sha'sha'ah bin Mu'awiyah], ia berkata; aku bertemu [Abu Dzar], sementara dirinya sedang menuntun unta -atau menggiringnya- dan dilehernya tergantung geriba. Aku berkata; "Wahai Abu Dzar, bagaimana engkau pergunakan hartamu?, " dia menjawab; "Hartaku! untuk bekal amalanku." Aku bertanya lagi; "Bagaimana engkau pergunakan hartamu? Dia menjawab; "Hartaku, untuk mengantarkan amalanku." Aku berkata; "Ceritakanlah kepadaku suatu hadits yang engkau dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam! " Abu Dzar berkata; "Aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah seorang muslim yang menginfakkan sepasang hartanya di jalan Allah, melainkan akan segera diambil penjaga Surga." Abu Muhammad berkata; sepasang harta tersebut seperti dua dirham, atau dua budak wanita atau laki-laki atau dua kendaraan (unta atau yang lainnya).

【15】

Sunan Darimi 2297: Telah mengabarkan kepada kami [Abdullah bin Yazid Al Muqri`] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Abu Ayyub] telah menceritakan kepadaku [Yazid bin Abu Habib] dari [Abu Al Khair Martsad bin Abdullah] dari ['Uqbah bin 'Amir] bahwa beliau pernah membaca ayat ini: " Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi." QS Al Anfal; 60, ketahuilah sesungguhnya kekuatan itu adalah melempar."

【16】

Sunan Darimi 2298: Telah mengabarkan kepada kami [Wahb bin Jarir] telah menceritakan kepada kami [Hisyam] dari [Yahya] dari [Abu Salam] dari [Abdullah bin Zaid Al Azraq] dari ['Uqbah bin 'Amir], ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sesungguhnya Allah 'azza wajalla memasukkan tiga orang ke dalam Surga karena anak panah, yaitu; pembuatnya yang mengharapkan kebaikan dalam membuatnya, orang yang mengambilkannya dan orang yang memanah degannya." Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Panahlah dan naiklah kuda, sesungguhnya memanah lebih aku sukai daripada naik kuda." Dan beliau bersabda: "Segala hiburan yang dilakukan seseorang adalah sia-sia kecuali seorang laki-laki yang memanah dengan busur, mengajari kudanya, serta mencandai isterinya. Sesungguhnya ketiga hal itu adalah benar." Beliau juga bersabda; "Barangsiapa meninggalkan memanah setelah diajarkan kepadanya, sungguh ia telah ingkar terhadap sesuatu yang telah diajarkan kepadanya."

【17】

Sunan Darimi 2299: Telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Abdullah Ar Raqasyi] telah menceritakan kepada kami [Yazid bin Zurai'] telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Ishaq] telah menceritakan kepadaku pamanku yaitu [Musa bin Yasar] dari [Abu Hurairah] ia berkata; Abu Al Qasim shallallahu 'alaihi wasallam bersabda; "Tidaklah seseorang yang terluka di jalan Allah 'azza wajalla, melainkan Allah 'azza wajalla akan membangkitkannya pada hari Kiamat, sementara lukanya masih mengalir, dengan bau seperti bau kasturi dan warnanya seperti warna darah."

【18】

Sunan Darimi 2300: Telah mengabarkan kepada kami [Al Qasim bin Katsir], ia berkata; aku mendengar [Abdurrahman bin Syuraih] menceritakan, bahwa ia mendengar [Sahl bin Abu Umamah bin Sahl bin Hunaif] menceritakan dari [Ayahnya] dari [Kakeknya] ia berkata; Sesungguhnya Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa memohon mati syahid kepada Allah dengan sungguh-sungguh dari lubuk hatinya, maka Allah akan mengangkatnya sampai ke tingkatan para syuhada' walaupun ia mati di atas kasur."

【19】

Sunan Darimi 2301: Telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Yazid Ar Rifa'i] telah menceritakan kepada kami [Shafwan bin Isa] dari [Ibnu 'Ajlan] dari [Al Qa'qa' bin Hakim] dari [Abu Shalih] dari [Abu Hurairah], ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah seorang yang mati syahid merasakan rasa sakit karena terbunuh melainkan seperti seseorang diantara kalian merasakan rasa sakit karena dicubit."

【20】

Sunan Darimi 2302: Telah mengabarkan kepada kami [Abu Ali Al Hanafi] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Qatadah] dari [Anas] ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah suatu jiwa yang mati lalu masuk Surga, kemudian ingin kembali kepada kalian dengan mendapatkan dunia seisinya, kecuali orang yang mati syahid. Sesungguhnya ia ingin terbunuh seperti ini lagi, karena melihat pahala orang yang mati syahid."

【21】

Sunan Darimi 2303: Telah mengabarkan kepada kami [Sa'id bin 'Amir] dari [Syu'bah] dari [Sulaiman] dari [Abdullah bin Murrah] dari [Masruq] ia berkata; kami bertanya kepada [Abdullah] mengenai ruh seorang syahid, seandainya bukan Abdullah maka tidak ada seorangpun yang menceritakan kepada kami. Ia berkata; "Ruh para syuhada' berada di sisi Allah pada hari Kiamat, mereka berada rongga burung hijau yang memiliki sarang-sarang yang bergantungan di 'Arsy, burung-burung tersebut terbang di Surga sekehendak hati mereka, kemudian kembali ke sarang-sarangnya. Kemudian Rabb mereka menampakkan diri kepada mereka dan berfirman: "Apakah kalian punya kebutuhan, kalian menginginkan sesuatu?" Mereka mengatakan; "Tidak, kecuali kami ingin kembali ke dunia dan terbunuh sekali lagi."

【22】

Sunan Darimi 2304: Telah mengabarkan kepada kami [Muhammad bin Al Mubarak] telah menceritakan kepada kami [Mu'awiyah bin Yahya yaitu Ash Shadafi], ia berkata; telah menceritakan kepada kami [Shafwan bin 'Amr] dari [Abu Al Mutsanna Al Umluki] dari ['Utbah bin 'Abd As Sulami], ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Orang yang terbunuh (dalam peperangan) ada tiga macam, yaitu; orang mukmin yang berjihad dengan jiwa dan hartanya di jalan Allah, apabila ia bertemu dengan musuh, ia berperang hingga terbunuh." Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berkata mengenai orang ini: "Maka itulah orang yang syahid dan mendapatkan ujian, ia berada dalam kemah Allah di bawah 'Arsy, para nabi tidak lebih utama daripada mereka kecuali dengan derajat kenabian, dan seorang mukmin yang mencampurkan amalan shalih dan yang lainnya adalah amalan keburukan, ia berjihad dengan jiwa dan hartanya di jalan Allah. Apabila ia bertemu musuh, maka ia berperang hingga terbunuh." Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda mengenai orang ini: "Satu gerakan telah menghapus dosa-dosa serta kesalahannya, sesungguhnya pedang menghapuskan kesalahan-kesalahannya. Dan ia dimasukkan di dalam Surga dari pintu Suga manapun yang ia kehendaki. Dan seorang munafik yang berjihad dengan jiwa dan hartanya, apabila ia bertemu musuh, maka ia berperang hingga terbunuh. Maka orang itu ada dalam Neraka. Sesungguhnya pedang tidak menghapuskan kemunafikannya." Abdullah berkata; Apabila baju telah dicuci, maka disebut mushmisha."

【23】

Sunan Darimi 2305: Telah mengabarkan kepada kami ['Ubaidullah bin Abdul Majid] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Dzi`b] dari [Al Maqburi] dari [Abdullah bin Abu Qatadah] dari [ayahnya] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam berdiri dan berkhutbah. Setelah memuji Allah, beliau menyebutkan jihad dan tidak meninggalkan sesuatu yang lebih baik daripada jihad kecuali perkara-perkara yang wajib. Tiba-tiba seorang laki-laki berdiri seraya berkata; "Wahai Rasulullah, bagaimana pendapat anda mengenai orang yang terbunuh di jalan Allah, apakah hal itu akan menghapuskan kesalahan-kesalahannya? Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Ya, apabila ia terbunuh dalam keadaan bersabar, mengharap pahala dan maju tanpa mundur, kecuali hutang, sesungguhnya ia akan dihukum karena hutang tersebut, sebagaimana yang dikatakan Jibril kepadaku."

【24】

Sunan Darimi 2306: Telah mengabarkan kepada kami [Yazid bin Harun] telah mengabarkan kepada kami [Sulaiman yaitu At Taimi] dari [Abu Utsman] dari [Amir bin Malik] dari [Shafwan bin Umayyah] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda: "Orang yang mati karena penyakit lepra adalah syahid, orang yang tenggelam adalah syahid, orang yang mati dalam peperangan adalah syahid, orang yang mati karena sakit perut adalah syahid, dan orang yang mati karena nifas (setelah melahirkan) adalah syahid."

【25】

Sunan Darimi 2307: Telah mengabarkan kepada kami ['Ubaidullah bin Musa] dari [Isra`il] dari [Manshur] dari [Abu Bakr bin Hafsh] dari [Syurahbil bin As Simth] dari ['Ubadah bin Ash Shamit], ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Terbunuh di jalan Allah adalah syahid, meninggal karena penyakit pes adalah syahid, mati karena sakit perut adalah syahid, wanita yang meninggal karena melahirkan anaknya adalah syahid."

【26】

Sunan Darimi 2308: Telah mengabarkan kepada kami [Ya'la] telah menceritakan kepada kami [Isma'il] dari [Qais] dari [Sa'd bin Abu Waqqash], ia berkata; "Kami pernah berperang bersama Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, waktu itu kami tidak mendapatkan makanan kecuali hanya pohon Samur dan dedaunan hublah (sejenis pohon gurun yang berduri) hingga salah seorang diantara kami membuang hajat seperti kambing membuang kotoran tanpa melekat antara satu dengan yang lain, Keesokan harinya Bani Asad memuliakanku. (kalau begitu) sungguh aku telah merugi dan amalanku telah sesat, "

【27】

Sunan Darimi 2309: Telah mengabarkan kepada kami [Al Hajjaj bin Minhal] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah menceritakan kepada kami [Jabalah bin 'Athiyyah] dari [Yahya bin Al Walid bin 'Ubadah bin Ash Shamit] dari ['Ubadah bin Ash Shamit] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Barangsiapa berperang di jalan Allah dan ketika berperang, ia tidak berniat kecuali hanya ingin mendapatkan tali kekang (unta), maka baginya apa yang ia niatkan."

【28】

Sunan Darimi 2310: Telah mengabarkan kepada kami [Nu'aim bin Hammad] telah menceritakan kepada kami [Baqiyyah bin Al Walid] dari [Bahir bin Sa'd] dari [Khalid bin Ma'dan] dari [Abu Bahriyyah] dari [Mu'adz bin Jabal] ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Berperang ada dua macam, adapun orang yang berperang dengan mengharapkan wajah Allah dan mentaati pemimpin serta menginfakkan harta berharga dan memberikan kemudahan bagi sahabatnya dengan menghidari kerusakan, sesungguhnya tidurnya, dan terjaganya semua adalah pahala. Adapun orang yang berperang dengan berbangga diri, agar dilihat dan di dengar, durhaka kepada pemimpin dan membuat kerusakan di muka bumi, maka ia tidak kembali dengan membawa balasan yang rendah (sedikit)."

【29】

Sunan Darimi 2311: Telah mengabarkan kepada kami [Al Hakam bin Al Mubarak] telah menceritakan kepada kami [Al Walid bin Muslim] telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Al Harits] dari [Al Qasim Abu Abdurrahman] dari [Abu Umamah] bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa tidak berperang atau mempersiapkan orang yang berperang atau menggantikan orang yang berperang dalam menjaga keluarganya dengan baik, maka Allah akan menimpakan musibah yang membinasakannya sebelum hari Kiamat."

【30】

Sunan Darimi 2312: Telah mengabarkan kepada kami [Ya'la] telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik] dari ['Atha`] dari [Zaid bin Khalid Al Juhani] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Barangsiapa membekali orang yang berperang di jalan Allah atau menggantikannya menjaga keluarganya, maka Allah akan menetapkan baginya seperti pahala orang yang berperang tanpa mengurangi pahala orang yang berperang sedikitpun."

【31】

Sunan Darimi 2313: Telah mengabarkan kepada kami [Abu Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah], ia berkata; telah memberitakan kepada kami [Abu Ishaq], ia berkata; aku mendengar [Al Bara`] berkata; "Ketika turun ayat: " Tidaklah sama antara mukmin yang duduk (yang tidak ikut berperang)..." QS An Nisa`; 95. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memanggil Zaid, kemudian ia datang dengan membawa tulang pundak binatang, lalu Zaid menulis ayat tersebut. Sementara Ibnu Ummi Maktum dating mengadu akan kebutaannya. Kemudian turunlah ayat: " Tidaklah sama antara mukmin yang duduk (yang tidak ikut berperang) yang tidak mempunyai 'uzur." QS An Nisa'; 95.

【32】

Sunan Darimi 2314: Telah mengabarkan kepada kami [Sulaiman bin Harb] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Zaid] dari [Yahya bin Sa'id] dari [Muhammad bin Yahya bin Habban] dari [Anas bin Malik], ia berkata; telah menceritakan kepadaku [Ummu Haram binti Milhan] bahwa suatu hari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam berada di rumahnya, tiba-tiba beliau bangun (tidur) sambil tertawa, lalu aku bertanya; "Wahai Rasulullah, apakah yang membuatmu tertawa?" Beliau bersabda: "Diperlihatkan kepadaku suatu kaum dari umatku, mereka mengarungi lautan ini seperti para raja di atas singgasana." Aku berkata; "Wahai Rasulullah, berdoalah kepada Allah supaya menjadikanku termasuk bagian dari mereka." Beliau bersabda: "Engkau termasuk bagian dari mereka." Kemudian beliau tidur kembali, lalu terbangun sambil tertawa, aku bertanya; "Wahai Rasulullah, apa yang membuatmu tertawa?" Beliau bersabda: "Diperlihatkan kepadaku suatu kaum dari umatku, mereka tengah mengarungi lautan ini bagaikan para raja di atas singgasana." Aku berkata; "Wahai Rasulullah, berdoalah kepada supaya Allah menjadikanku termasuk bagian dari mereka." Beliau bersabda: "Engkau termasuk dari kelompok pertama." Kemudian 'Ubadah bin Ash Shamit menikahinya, lalu ia membawa Ummu Haram ikut berperang di lautan. Tatkala mereka (kaum Muslimin) sampai tujuan, maka di dekatkan seekor Baghal kepada Ummu Haram untuk ditunggangi, ternyata bighal tersebut menjatuhkannya hingga menyebabkan lehernya patah dan iapun meninggal."

【33】

Sunan Darimi 2315: Telah mengabarkan kepada kami ['Ashim bin Yusuf] telah menceritakan kepada kami [Abu Ishaq Al Fazari] dari [Hisyam] dari [Hafshah] dari [Ummu 'Athiyyah], ia berkata; aku berperang bersama Nabi shallallahu 'alaihi wasallam sebanyak tujuh peperangan. Aku bertugas mengobati pasukan yang terluka serta membuatkan makanan untuk mereka dan menggantikan dipersinggahan mereka."

【34】

Sunan Darimi 2316: Telah mengabarkan kepada kami [Abu Nu'aim] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid bin Aiman], ia berkata; telah menceritakan kepadaku [Ibnu Abu Mulaikah] dari [Al Qasim bin Muhammad] dari [Aisyah], ia berkata; "Apabila Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam hendak keluar (bepergian) beliau mengundi diantara para isterinya. Ternyata undian jatuh kepada 'Aisyah dan Hafshah, maka keduanyapun turut keluar bersama beliau."

【35】

Sunan Darimi 2317: Telah mengabarkan kepada kami [Abu Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Laits bin Sa'd] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Uqail Zuhrah bin Ma'bad] dari [Abu Shalih] mantan budak Utsman, ia berkata; Aku mendengar [Utsman] berkata di atas mimbar: "Sesungguhnya aku pernah menyembunyikan satu hadits dari kalian yang aku dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, sebab aku tidak ingin kalian memisahkan diri dariku. Nampaknya sekarang aku ingin menceritakannya kepada kalian, supaya seseorang memilih untuk dirinya atas sesuatu yang ia inginkan. Sesungguhnya aku mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Berjaga-jaga sehari di jalan Allah lebih baik daripada seribu hari ditempat lain."

【36】

Sunan Darimi 2318: Telah mengabarkan kepada kami [Abdullah bin Yazid] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Lahi'ah] dari [Misyrah] dia berkata; aku mendengar ['Uqbah bin 'Amir] dia berkata; "Aku mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasalllam bersabda: "Setiap orang yang telah mati akan terputus amalnya kecuali orang yang pernah berjaga-jaga dijalan Allah, sesungguhnya amalnya akan tetap mengalir hingga dia dibangkitkan."

【37】

Sunan Darimi 2319: Telah mengabarkan kepada kami [Ya'la] telah menceritakan kepada kami [Zakariya] dari ['Amir] dari ['Urwah Al Bariqi], ia berkata; Rasulullah Shalallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Kuda yang tertambat pada jambulnya (yang disiapkan untuk berperang) senantiasa terdapat kebaikan hingga hari Kiamat."

【38】

Sunan Darimi 2320: Telah mengabarkan kepada kami [Sa'id bin Ar Rabi'] telah menceritakan kepada kami [Syu'bah] dari [Hushain] dan [Abdullah bin Abu Safar] dari [Asy Sya'bi] dari ['Urwah], ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Kuda yang tertambat pada jambulnya (yang disiapkan untuk berperang) sanantiasa terdapat kebaikan berupa pahala dan ghanimah hingga hari Kiamat."

【39】

Sunan Darimi 2321: Telah mengabarkan kepada kami [Ahmad bin Abdurrahman Ad Dimasyqi] telah menceritakan kepada kami [Al Walid] telah menceritakan kepadaku [Ibnu Lahi'ah] dari [Yazid bin Abu Habib] dari [Ali bin Rabah] dari [Abu Qatadah Al Anshari] bahwa seorang laki-laki berkata; "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku ingin membeli seekor kuda, maka kuda bagaimanakah yang harus akuu beli? Beliau menjawab: "Belilah kuda yang berwarna hitam, hidung dan bibir atasnya putih, dikaki terdapat warna putih, kaki depan yang kanan polos atau yang berwarna merah kehitaman, dengan tanda seperti ini, maka engkau akan mendapatkan keberuntungan dan selamat."

【40】

Sunan Darimi 2322: Telah menceritakan kepada kami [Khalid bin Makhlad] telah menceritakan kepada kami [Malik] dari [Nafi'] dari [Ibnu Umar], ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah melombakan antara kuda yang khusus untuk pacuan dilepas dari Al Hafya` dan berakhir hingga Tsaniyah Al Wada`, dan melombakan antara kuda yang biasa (tidak dipersiapkan untuk pacuan) dilepas dari Ats Tsaniyah hingga masjid Bani Zuraiq, sedangkan Ibnu Umar termasuk diantara orang yang ikut pacuan.

【41】

Sunan Darimi 2323: Telah mengabarkan kepada kami ['Affan] telah menceritakan kepada kami [Sa'id bin Zaid] telah Pada zaman Al Hajjaj menceritakan kepadaku [Az Zubair bin Al Khirrit] dari [Abu Labid], ia berkata; "Pernah diadakan lomba pacuan kuda pada zaman Al Hajjaj, yaitu ketika Al Hakam bin Ayyub menjadi wali Bashrah. Kemudian kami lomba pacuan, tatkala seekor kuda telah tiba, kami berkata; "Sekiranya kita pergi menemui [Anas bin Malik] dan bertanya kepadanya, apakah dahulu orang-orang melakukan lomba pacuan kuda pada zaman Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, hal itu akan menjadi lebih baik." Maka kami datang menemui Anas, sementara ia tengah berada dalam rumahnya di Az Zawiyah. Kemudian kami bertanya kepadanya, kami berkata; "Wahai Abu Hamzah, apakah dahulu kalian pernah melakukan lomba pacuan pada zaman Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam? Apakah Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pernah ikut lomba pacuan?" Ia menjawab; "Ya, sungguh beliau pernah ikut lomba pacuan kudanya yang diberi nama Sabhah, dan kuda tersebut berhasil mendahului orang-orang, maka beliau senang dan kagum terhadapnya."

【42】

Sunan Darimi 2324: Telah mengabarkan kepada kami ['Amr bin 'Ashim] telah menceritakan kepada kami [Hammad bin Salamah] telah menceritakan kepada kami [Humaid] dari [Anas] bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Perangilah orang-orang musyrik dengan harta, jiwa dan lisan kalian."

【43】

Sunan Darimi 2325: Telah mengabarkan kepada kami [Ja'far bin 'Aun] telah menceritakan kepada kami [Isma'il bin Abu Khalid] dari [Qais bin Abu Hazim] dari [Al Mughirah bin Syu'bah], ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Akan selalu ada sekelompok kaum dari umatku yang senantiasa menang di atas manusia hingga datang perkara Allah, sementara mereka dalam keadaan menang."

【44】

Sunan Darimi 2326: Telah mengabarkan kepada kami [Abu Bakr bin Basyar] telah menceritakan kepada kami [Abu Daud Ath Thayalisi] telah menceritakan kepada kami [Hammam] dari [Qatadah] dari [Abdullah bin Buraidah] dari [Sulaiman bin Ar Rabi'] dari [Umar bin Al Khathab], ia berkata; aku mendengarnya berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Senantiasa akan ada sekelopok orang dari umatku yang berada diatas kebenaran."

【45】

Sunan Darimi 2327: Telah mengabarkan kepada kami [Abdullah bin Maslamah bin Qa'nab] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman yaitu Ibnu Al Mughirah] dari [Humaid bin Hilal] dari [Abdullah bin Ash Shamit] dari [Abu Dzar], ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda: "Sungguh sepeninggalku akan ada sekelompok kaum dari umatku yang membaca Al Qur'an tidak melebihi kerongkongan mereka. Mereka keluar dari agama seperti keluarnya anak panah dari busurnya. Kemudian mereka tidak kembali kepadanya (Islam), mereka adalah seburuk-buruk ciptaan." Sulaiman berkata; Humaid berkata; [Abdullah bin Ash Shamit] berkata; kemudian aku bertemu dengan Rafi' saudara Al Hakam bin 'Amr Al Ghifari, kemudian aku menceritakan hadits ini kepadanya. [Rafi'] berkata; "Dan aku juga mendengarnya dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam."